Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

Ngatboy ---> Ngatman

Semalem di kampus sambil nunggu dosennya masuk, saya sama temen-temen ada sedikit obrolan ringan.. Temen sekelas saya ada yang bernama pak Ngatman. Dia bercerita sedikit tentang filosofi dari arti namanya itu. Awalnya dia cerita sih, mungkin karena dia agak sedikit geram dengan panggilan Si Ngatboy . Itu nama ( Ngatboy ) sebenernya bukan berasal dari kita-kita aja sebagai sesama teman mahasiswa, tapi itu berasal dari dosen kita yang gokil abis namanya Pak Abud. Hadohh kalau ngajar caur banget, jayus... tapi asik lah. Sebagai bocoran Pak Abud itu termasuk dalam dua orang dosen yang paling saya suka abisnya kuliahnya asik dan bisa dipahami. Sisanya ya gitu deh, antara hidup segan mati tak mau ( niat belajar ga sih :P ). Balik lagi ke cerita Pak Ngatman, dengan muka kocaknya dia mulai bercerita ke saya dan teman-teman. Dia menjelaskan bahwa nama Ngatman itu punya arti yang luas dan filosofi yang bagus. Pak Ngatman bilang namanya itu terdiri dari dua suku kata yakni –Ngat dan -Man. –

“Simbiosis Mutualisme” di Sudut Jalan Ibu Kota Jakarta

Gambar
Setelah melakukan observasi selama beberapa hari di waktu yang berbeda, observasi saya lakukan pada hari senin, selasa dan   rabu sekitar pkl. 16.10 – 18.00 wib di Simpang Empat Pasar Rebo Jakarta Timur. .   Gambar di atas seperti pada umumnya jalanan ibu kota, terlebih di sekitar lampu  merah, atau di persimpangan  jalan pasti pemandangan yang kerap kita temui adalah kemacetan. Macet dan udara Jakarta yang panas mer upakan hal yang  biasa dirasakan warga ibu kota. Di jam-jam sibuk pagi, siang, ataupun sore saat waktu  karyawan pulang kerja, saya melihat kendaraan baik sepeda motor, mobil, bahkan Transjakarta yang menjadi solusi alternatif mengatasi kemacetan, nyaris tidak bergerak. Tetapi hal ini bukanlah pemandangan yang aneh untuk saya. Di sepanjang trotoar, dapat ditemui para pedagang kaki lima menjajakan barang dagangan  mulai dari jajanan, minuman, makanan, buah-buahan, baju, hingga peralatan rumah tangga. Menurut saya, tingkat kepatuhan pengguna jalan juga masih kurang. Di ten

Skema Alur Kebijakan Sosial (studi kasus TKI)

Gambar
dari hasil ngetjain tugas analisis kebijakan kemarin, ada banyak hal yang bisa saya pelajari.... salah satunya skema dari kebijakan itu sendiri... berikut ini adalah skema kebjakan sosial menurut pemikiran saya berdasarkan studi kasus mengenai kebijakan yang berhubungan dengan permasalahan TKI.  Jika kurang lengkap atau ada kesalahan mohon di kritisi... ^_^

Pembangunan Sosial (Studi Kasus Tenaga Kerja Indonesia)

STUDI KASUS  Pembangunan Sosial (Studi Kasus Tenaga Kerja Indonesia) Kesejahteraan mencangkup berbagai tindakan yang dilakukan manusia untuk mencapai taraf hidup yang lebih baik. Taraf kehidupan yang lebih baik ini tidak hanya diukur secara ekonomi dan fisik belaka, tetapi juga ikut memperhatikan aspek sosial, mental dan spiritual. Selain itu kesejahteraan dapat diukur dari sejauh mana masalah sosial dapat diatasi , kebutuhan-kebutuhan terpenuhi, dan sejauh mana kesempatan untuk meningkatkan taraf hidup dapat disediakan dan diperoleh oleh warga masyarakat. Seluruh keluarga, komunitas dan masyarakat memiliki apa yang disebut dengan masalah sosial akan tetapi berbeda bergantung pada bagaimana mereka mengatur masalah-masalah-masalah tersebut. Secara umum, masyarakat yang dapat mengatur dan mengatasi masalah sosial memiliki kesejahteraan sosial yang lebih tinggi dibanding yang lain. Ketidakmampuan untuk mengatur masalah-masalah sosial melahirkan kondisi yang disebut oleh Richard

Pendekatan Sosial dan Globalisasi

Abstrak: Pembangunan sosial merupakan perubahan yang terencana “planned change”, dimana ada ketergantungan diantara pembangunan sosial dan pembangunan ekonomi yang harus berjalan sesuai atau bersamaan. Pendekatan pembangunan sosial dengan tujuannya untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat akan terganggu dengan munculnya pendekatan globalisasi secara terus-menerus di berbagai aspek dasar masyarakat. Hal ini akan mengakibatkan ketidakberhasilannya pendekatan pembangunan sosial dalam mencapai tujuannya Kata Kunci: Pembangunan Sosial, globalisasi 1.     Pendekatan Sosial dan Globalisasi: Pembangunan di negara-negara berkembang pada umumnya, sekarang ini berlangsung dalam keadaan dunia yang sedang mengalami proses globalisasi. Hal ini berarti bahwa proses pembangunan sosial tidak dapat dilepaskan dari proses globalisasi. Pembangunan sosial merupakan suatu pendekatan untuk mencapai kesejahteraan masyarakat dan merupakan suatu proses perubahan sosial yang direncanakan

ikhlas

Ya Allah.. Jika aku jatuh hati, Tautkan hati ini kepada dia yang  senantiasa mencintai-Mu Labuhkan jiwa ini kepada dia yang  membuatku semakin mengagumi-Mu Sandarkan raga ini kepada dia yang memperkuat ibadahku kepada-Mu Ya Rabb.. Jika aku jatuh cinta, Jangan biarkan cintaku kepadanya melalaikan cintaku kepada-Mu dan  Jangan biarkan cintaku untuk-Mu berkurang Bimbinglah kami untuk senantiasa tawadzun dalam hidup ini..

Siapa takut?

Gambar
10-10-2012   di lab komputer, sambil nunggu jam kuliah tiba setelah selesai membaca buku karangan Asmanadia,dkk dengan judul La Tahjan for Jomblo . gw jadi sedikit tergelitik dan ingin juga menulis tentang kisah kejombloan yang gw alamin. hmmm... jomblo, dari 20 cerita yang ada di buku itu ada beberapa cerita yang menurut gw paling menarik.. yaitu cerita tentang si Mr. R yang jadi jomblo karena ga pernah punya duit untuk malem mingguan. hahaha lucunya.. tapi gw rasa cerita mereka ada benernya juga, dan gw belajar cukup banyak dari cerita mereka. tepat satu tahun sudah gw menjombo alias ga punya pasangan, satu setengah tahun yang lalu gw sempet punya pasangan, hubungan kami sudah berjalan hampir 4 tahun lamanya. tapi karena satu dan lain hal ini itu yang karena ketidak cocokan, akhirnya kami berdua memutuskan untuk berpisah, dan dia (mantan gw) pun pindah ke luar kota alasannya sih katanya supaya ga keingetan gw terus (tau deh bener apa enggak). kisah awal-awal put

Kuliah bareng Mahasiswa Melbourne Australia

Gambar
2 oktober 2012 Hmmm... Alhamdulilah, seraya beryukur kepada Allah, aku diberi kesempatan yang luar biasa. Baru saja aku lewati satu lagi pengalaman yang amat luar biasa. Tidak pernah terpikir sebelumnya, hmm... ngobrol dengan foreigner apalagi belajar dan diskusi bersama huhhh tak pernah terlintas sedikitpun. Tapi kesempatan itu sudah aku ambil aku sudah menentukan pilihan. Kemarin tanggal 24 -28 september 2012, aku baru saja mengikuti short course dengan mahasiswa dari melbourne university. Aku terpilih sebagai salah satu dari 15 orang mahasiswa perwakilan dari Indonesia. Sebanyak 15 orang mahasiswa serta 2 orang dosen dari University of Melbourne datang ke universitas Indonesia untuk belajar sosial comunity development in development country. Ilmu kesejahteraan sosial yang saat ini aku pelajari sungguh sangat amat membuka wawasan ilmu pengetahuan yang selama ini aku tidak tau, pikiranku seperti terbuka melihat dunia menjadi lebih luas lagi tidak terus terkungkung dalam sebu